Prancis Memasuki Era Pergantian Generasi
Dewa Sports |
Dewa Sports - Prancis Menghadapi Proses Regenerasi
Prancis kini tengah menghadapi proses regenerasi tim, dengan beberapa pemain veteran mulai mengundurkan diri dan wajah-wajah baru mulai muncul. Salah satu langkah penting dalam proses ini adalah pencarian pelatih baru untuk menggantikan Vincent Collet, yang kontraknya berakhir setelah Olimpiade Paris 2024. Menurut laporan dari L'Equipe, Prancis tampaknya akan mengakhiri masa jabatan Collet, yang telah memimpin tim selama 15 tahun sejak menggantikan Michel Gomez pada 2009. Kontrak Collet sempat diperpanjang pada 2021, namun ia hanya berhasil meraih satu medali emas di EuroBasket dan tidak meraih gelar juara dunia atau Olimpiade selama masa jabatannya. Di bawah bimbingannya, Prancis memperoleh dua medali perunggu di Piala Dunia FIBA (2014 dan 2019), dua medali perak di Olimpiade (Tokyo 2020 dan Paris 2024), serta satu medali emas di EuroBasket 2013, bersama dua perak (2011 dan 2022) dan satu perunggu (2015). Pergantian pelatih ini bersamaan dengan perubahan generasi di tim nasional Prancis. Setelah Olimpiade Paris 2024, pemain-pemain senior seperti Nicolas Batum, Nando de Colo, dan Rudy Gobert diperkirakan akan pensiun dari timnas. Dengan demikian, Prancis akan memulai proses pembangunan ulang roster dalam beberapa tahun ke depan. Victor Wembanyama diprediksi akan menjadi pemimpin tim Prancis selanjutnya, didampingi oleh pemain muda berbakat seperti Zaccharie Risacher, Alexandre Sarr, Tidjane Salaun, dan Nolan Traore. Dalam roster Olimpiade Paris 2024, Matthew Strazel dan Bilal Coulibaly juga diharapkan menjadi aset penting. Sementara itu, Guerschon Yabusele, Frank Ntilikina, dan Mathias Lessort masih berada dalam performa terbaik mereka. Jika proses regenerasi berjalan dengan baik, Prancis berpotensi untuk kembali menantang dominasi Amerika Serikat di kompetisi mendatang, termasuk Piala Dunia FIBA 2027 dan Olimpiade Los Angeles 2028, serta EuroBasket 2025 yang akan datang. Baca Juga : |
Post a Comment