Lionel Messi Sah Jadi Raja Gol Sepanjang Masa Turnamen FIFA, Cristiano Ronaldo Masih Tertinggal
.jfif)
Dewa Sports - Lionel Messi kembali menorehkan sejarah besar dalam karier gemilangnya. Ia kini resmi menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di ajang resmi FIFA.
Gol ke-25 itu dicetak saat menghadapi Porto di Piala Dunia Antarklub 2025, Jumat (20/6/2025) dini hari WIB. Inter Miami menang 2-1, dan Messi mencetak gol kemenangan di menit ke-77.
Dengan torehan ini, Messi melewati rekor legenda Brasil, Marta, yang sebelumnya mengoleksi 24 gol. Rekor Marta telah bertahan cukup lama sebagai pencapaian tertinggi di level FIFA.
Messi kini memimpin daftar top skor gabungan pria dan wanita dalam seluruh kompetisi resmi FIFA. Hebatnya lagi, ia masih aktif bermain dan berpeluang menambah gol.
Perjalanan Panjang Menuju 25 Gol
Perjalanan Messi mencetak gol di ajang FIFA dimulai sejak Piala Dunia U-20 tahun 2005. Di turnamen itu, ia mencetak enam gol dan membawa Argentina juara.
Di level senior, Messi telah mencetak 13 gol dari lima edisi Piala Dunia, mulai 2006 hingga 2022. Salah satu momen paling ikonik adalah dua golnya di final Piala Dunia 2022 melawan Prancis.
Selain itu, ia mencetak lima gol di Piala Dunia Antarklub — dua bersama Barcelona dan tiga bersama Inter Miami. Setiap golnya memiliki momen spesial tersendiri.
Menariknya, Messi belum pernah tampil di Piala Konfederasi. Meski begitu, konsistensinya di ajang FIFA lainnya cukup untuk mengukir rekor bersejarah.
Satu Gol Bersejarah
.jfif)
Messi mencetak rekor bersejarah saat Inter Miami menang 2-1 atas Porto di laga kedua grup A. Setelah tertinggal 0-1, Miami bangkit dan menyamakan skor lewat Telasco Segovia.
Lalu tiba momen khas Messi. Ia mencetak gol ke gawang Porto yang dikawal Claudio Ramos dengan tendangan bebas yang akurat.
Itu adalah gol ke-25 Messi di semua kompetisi FIFA — resmi melewati rekor milik Marta. Tapi lebih dari itu, gol itu juga jadi penentu kemenangan pertama Inter Miami di ajang ini.
Tambahan lainnya, itu juga merupakan gol ke-50 Messi bersama Inter Miami. Ia mencatatkannya hanya dalam 61 laga, bukti bahwa dirinya masih tajam di usia senja.
Baca Juga :
Post a Comment