Header Ads




"/>

Raih Kemenangan Terbaik, Prawira Jatuhkan Borneo Hingga 30+ Poin


Dewa Sports - Prawira Bandung masih terus mencari tempat terbaik di playoff. Prawira menghajar Borneo Hornbills 92-62 di GOR Laga Tangkas, Bogor. Kedudukan Prawira 2-0 atas Borneo setelah keunggulan 87-78 di pertemuan pertama.

Pertandingan kedua ini berjalan nyaman untuk keunggulan Prawira. Tim asuhan David Singleton itu mencapai margin tertinggi 36 poin. Prawira menahan Borneo yang tidak mencapai lebih dari 18 poin dalam setiap kuarter.

Prawira memberi Berneo kekalahan terburuk kedua di musim ini. Borneo pernah tumbang 53-109 dari Satria Muda. Dalam gim ini, Borneo hanya memperoleh 22 tembakan tepat sasaran dari 69 percobaan.

Berbanding dengan Prawira yang lebih dari separuh tembakannya tepat sasaran (30/56). Keunggulan Prawira membuat mereka bisa merotasi penuh pemain di paruh kedua dan hampir semua pemain mencetak angka.


Brandis Ross menjadi yang terbanyak untuk Prawira dengan membukukan 6/7 tembakan yang hampir membawanya meraih tripel-dobel 19 poin, 10 rebound, dan 9 asis. De Vaughn Washington membantu dengan 18 poin dari 5 tembakan tepat sasaran.

Nobertas Giga hanya meleset 2 dari 8 tembakan. Giga memperoleh 14 poin, 16 rebound, dan 5 asis. Yudha Saputra bermain selama 27 menit tapi meleset dalam 9 tembakan. Yudha mengumpulkan 13 poin dan 5 rebound.

Borneo juga tidak dalam kondisi terbaiknya. Isaiah Briscoe hanya mencetak 5/17 tembakan. Tapi ia masih memperoleh 19 poin. Nathanial Grimes dengan 15 poin, 19 asis, dan 4 blok. Justru Respati Ragil Pamungkas menyumbang 4/9 tembakan dengan 3 tripoin. Ia meraih 12 poin selama 22 menit.

Prawira (14-7) masih memiliki lima pertandingan lagi dan saat ini masih di posisi kedelapan. Peluang Borneo (9-15) semakin menipis setelah menelan empat kekalahan beruntun. Borneo hanya menyisakan gim melawan Pelita Jaya dan Rajawali. 


Baca Juga : 

Ini Peringatan Untuk Timnas Indonesia Dari Dua Legenda Garuda Menjelang Hadapi China dan Jepang

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.