Nova Arianto mengungkapkan bahwa Shin Tae-yong tetap tenang dan fokus bekerja meski ada desakan mundur.
Shin Tae-yong terkejut saat mengetahui Timnas Indonesia pernah kalah telak 0-10 dari Bahrain. Dewa Sports Dewa Sports - Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, menanggapi munculnya tagar #STYOut yang mendesak Shin Tae-yong mundur setelah kekalahan 0-4 dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kekalahan ini memicu perdebatan publik, di mana sebagian mulai meragukan kepemimpinannya, sementara yang lain tetap mendukungnya. Hasil buruk sempat menempatkan Shin Tae-yong dalam situasi sulit setelah Timnas Indonesia mengalami dua kekalahan beruntun, yakni 1-2 melawan China dan 0-4 dari Jepang. Namun, kepercayaan terhadapnya kembali tumbuh setelah kemenangan 2-0 atas Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, yang membuka peluang skuad Garuda di Grup C. Nova Arianto menanggapi desakan mundur dengan tenang, menyebut hal itu wajar dalam dunia kepelatihan. Menurutnya, pelatih selalu menjadi pihak yang paling bertanggung jawab atas performa tim. “Kalah atau menang, itu bagian dari pekerjaan kami. Coach Shin sudah sangat berpengalaman menghadapi tekanan seperti ini,” ujar Nova. Nova Arianto mengungkapkan bahwa Shin Tae-yong tidak pernah membahas soal desakan mundur bersama para asistennya. Namun, Nova meyakini bahwa pelatih asal Korea Selatan itu merasa lega setelah meraih kemenangan penting. “Jujur, saya tidak tahu pasti isi hati Coach Shin. Tapi jika saya berada di posisinya, tentu akan merasa lega. Dia selalu percaya pada rencana dan visi yang ingin dicapainya,” ujar Nova. Ia menambahkan, “Coach Shin sering menekankan bahwa untuk mencapai target, kita harus percaya. Saya melihat dia cukup lega dengan hasil ini dan semoga ke depan bisa lebih fokus menghadapi tantangan berikutnya.” Baca Juga : |
Post a Comment