Yuto Nagatomo menyesalkan cuaca hujan saat latihan di Jakarta menjelang pertandingan melawan Timnas Indonesia.
Yuto Nagatomo (di depan) berlatih bersama Timnas Jepang di Lapangan A Senayan, Jakarta, pada Senin (11/11/2024). Dewa Sports Dewa Sports - Timnas Jepang langsung memulai persiapan mereka setelah tiba di Bandara Soekarno-Hatta untuk menghadapi Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Ritsu Doan dan rekan-rekannya menggelar latihan pertama pada Senin sore (11/11/2024) di lapangan A kompleks Gelora Bung Karno, hanya beberapa jam setelah kedatangan mereka di Jakarta pada dini hari. Latihan perdana Timnas Jepang di Indonesia diikuti oleh hanya enam pemain, termasuk nama-nama besar seperti Yuto Nagatomo, mantan bek Inter Milan dan Marseille yang kini membela FC Tokyo, serta Ritsu Doan, winger andalan SC Freiburg. Selain mereka, beberapa pemain muda seperti kiper Kosei Tani (Machida Zelvia), Joel Chima (Sint-Truidense V.V.), dan Kota Takai (Kawasaki Front) juga turut ambil bagian. Latihan perdana Timnas Jepang di Indonesia kali ini tidak berjalan mulus karena hujan deras yang mengguyur kawasan GBK. Meskipun cuaca kurang mendukung, semangat para pemain tetap tinggi. Yuto Nagatomo, mantan bek Inter Milan, mengungkapkan rasa optimisme meski latihan dilakukan di tengah hujan. "Memang sayang sekali hujan turun hari ini, tapi seperti yang bisa Anda lihat, kami tetap menjalani sesi latihan yang baik. Saya rasa kami sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan," ujar Nagatomo. Sesi latihan Timnas Jepang kali ini menarik perhatian karena penggunaan kain hitam yang menutupi seluruh area latihan. Seperti yang dilakukan Timnas Australia sebelumnya, kain ini diyakini digunakan untuk mencegah kemungkinan pengintaian dari pihak lawan. Kain hitam ini juga berfungsi untuk membantu pemain tetap fokus dan terhindar dari gangguan eksternal yang bisa mengganggu jalannya latihan. Langkah ini menunjukkan keseriusan Timnas Jepang dalam mempersiapkan diri menghadapi Timnas Indonesia pada Jumat mendatang. Tim asuhan Hajime Moriyasu tampaknya berusaha menjaga kerahasiaan strategi mereka. Selain penggunaan kain hitam, pengamanan di sekitar area latihan juga diperketat. Petugas keamanan tampak siaga untuk memastikan latihan berjalan tanpa gangguan. Aturan ketat juga diterapkan kepada media yang hadir, di mana mereka tidak diperbolehkan mengambil foto atau video demi menjaga privasi tim. Baca Juga : |
Post a Comment